Fakta Unik Anjing Belgian Shephered

bukupediaanjing - Anjing penjaga Belgian,Belgian Sheepdog,Belgian Shepherd dan banyak sebutannya,merupakan anjing yang anggun,dengan kepala yang tegap dan tampang yang sangar. Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Fakta Unik Belgian Shephered Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Fakta Unik Belgian Shephered

Fakta Unik Anjing Belgian Shephered







Karakter fisik

Belgian Shepherd adalah jenis anjing proporsional dengan tulang yang cukup berat di tubuh. Pergerakannya lincah, tak kenal lelah, sehingga mampu menggembala dalam waktu lama. Ekspresi wajahnya juga cerdas serta penuh rasa percaya diri.Lapisan bawah kulit Belgian Shepherd padat. Sementara, lapisan luarnya berwarna hitam, lurus, dan panjang. Terkadang, Belgian Shepherd cenderung bergerak dalam lingkaran, bukan garis lurus. Kemungkinan besar karena sistem motoriknya.

Kepribadian dan temperamen

Anjing Belgian Shepherd menunjukkan sifat independen dan sangat melindungi empunya. Itu sebabnya anjing jenis ini merupakan pilihan tepat untuk menjaga rumah Anda.Belgian Shepherd sadar akan keberadaan orang asing dan kadang menunjukkan tanda agresif terhadap hewan peliharaan dan anjing lain. Selain taat, Belgian Shepherd juga menyenangkan, cerdas, dan cepat belajar. Belgian Shepherd memiliki sifat dan karakter yang dominan.

Perawatan

Belgian Shepherd senang tinggal di dalam rumah bersama keluarga manusia. Sekalipun juga dapat beradaptasi dengan kehidupan di luar ruangan. Ia juga bersemangat ketika diberi akses ke halaman.Selain itu, olahraga teratur penting baginya. Penting untuk rutin mengajak anjing ini untuk bermain dan berjalan-jalan. Mantel Belgian Shepherd membutuhkan penyikatan sesekali untuk menghilangkan rambut mati.

Kesehatan

Anjing jenis Belgian Shepherd memiliki usia rata-rata 10 hingga 12 tahun. Anjing ini tangguh dan tidak rentan terhadap masalah kesehatan. Namun, ia rentan terhadap masalah kecil seperti hipotiroidisme, kejang, alergi, dan gangguan kulit.Kadang-kadang, displasia siku, displasia pinggul anjing (CHD), hemangiosarcoma, pannus, dan atrofi retina progresif (PRA) terlihat pada anjing ras ini.Untuk mengidentifikasi masalah tersebut sejak dini, dokter hewan merekomendasikan agar anjing ini menjalani pemeriksaan tiroid, siku, pinggul, dan mata secara teratur.

Sejarah dan latar belakang

Belgian Shepherd, kadang-kadang disebut sebagai Groenendael, dikenal karena sifatnya yang fleksibel dan pekerja keras. Ini adalah salah satu variasi dari Gembala Belgia (atau Gembala Kontinental); yang lainnya adalah Malinois Belgia dan Tervuren Belgia.Namun, anjing Belgian Shepherd memiliki mantel hitam yang lebih panjang dibandingkan dengan anjing asal Belgia lainnya.Antara tahun 1891 dan 1901, Belgian Shepherd didaftarkan oleh Societe Royale Saint-Hubert. Saat itu muncul upaya bersama untuk meningkatkan standar jenis anjing ini. Terutama untuk meningkatkan kualitasnya di pertunjukan pameran.

Belgian Shepherd dulunya digunakan untuk tujuan menggembala dan menjaga ternak. Mereka kemudian menjadi anjing polisi populer di Amerika Serikat dan memainkan peran penting dalam Perang Dunia Pertama sebagai pengawas.Hingga akhirnya pada tahun 1959, Belgian Shepherd semakin digemari. Bukan hanya untuk institusi resmi saja namun juga untuk teman main rumahan.Karena pertumbuhannya yang pesat, banyak orang menjadikan anjing jenis Belgian Shepherd ini sebagai sahabat dekat dari waktu ke waktu. Apalagi karena dalam sekali beranak, anjing tersebut dapat melahirkan 6-10 anak sekaligus.